CILEGONSATU.ID – Siswa Pecinta Alam Raya (SISPALARA) SMA Negeri 1 Cilegon mengukuhkan angkatan baru ‘Mahkota Sebelas Rawa Api (Merapi)’ Rabu (25/12/2024).
Pengukuhan berlangsung di Lapangan Upacara SMA Negeri 1 Cilegon, dihadiri Pembina SISPALARA Martin Al-Kosim, Senior Alumni dari beberapa angkatan, pengurus dan panitia, serta sejumlah tamu undangan dari ekskul pecinta alam yang ada di Kota Cilegon.
Pembina SISPALARA Martin Al-Kosim dalam sambutannya menyampaikan, pengurus SISPALARA diharapkan mampu menjadi generasi yang tangguh dan bertanggungjawab dalam setiap kegiatan dan kehidupan sehari-hari.
Martin juga berpesan kepada pengurus dan angkatan baru yang dikukuhkan, agar bisa menjadi contoh bagi siswa lain di SMA Negeri 1 Cilegon dalam menjaga kelestarian, kepedulian terhadap lingkungan, dan kedisiplinan.
Acara pengukuhan ditandai dengan penyematan syal kuning khas SISPALARA oleh Pembina dan perwakilan Senior Alumni Agus Fitriyanto dari angkatan ‘Cakar Rimba’ kepada perwakilan peserta Diklatsar (Pendidikan dan Pelatihan Dasar) SISPALARA XXXI dan ditutup dengan agenda penyiraman bunga kepada peserta dan panitia.
Tempuh Jarak 20 Kilometer Selama 5 Hari
Diklatsar XXXI SISPALARA dilaksanakan selama 5 hari mulai tanggal 21 hingga 25 Desember 2024 dengan melalui jarak tempuh lebih dari 20 kilometer.
Selain berkemah, para peserta juga diajak melintasi jalur perjalanan sejauh kurang lebih 20 kilometer dengan berjalan kaki dari Sekolah ke Rawa Danau, Villa Tani Cikerai hingga kembali lagi ke Sekolah.
Komandan Diklatsar (Danlat) XXXI Irfan Faruqi menyampaikan, kegiatan dilaksanakan dalam rangka membina generasi muda agar menjadi generasi yang memiliki jiwa kepemimpinan serta semangat yang tinggi untuk menjadikan SISPALARA berkembang lebih baik lagi.
Irfan menambahkan, selama Diklatsar, para peserta mendapatkan materi dan praktek mulai dari Kesispalaraan, Perbekalan dan Perencanaan, Navigasi Darat, Rock Climbing, Mountain and Jungle Survival, Penanganan dan Penanggulangan Kebencanaan, dan materi kepecintaalaman lainnya.
“Peserta diikuti oleh 11 peserta yang terdiri dari 5 peserta perempuan dan 6 peserta laki-laki. 11 peserta yang ikut dalam Diklatsar tahun ini sebelumnya sudah melalui proses screening seperti kesehatan fisik dan mental. Dimana sebelumnya yang mendaftar untuk mengikuti Diklatsar ada sekitar 15 orang lebih,” jelasnya.
Organisasi Pecinta Alam Tertua di Banten
SISPALARA merupakan salah satu kegiatan ekstra kurikuler di SMA Negeri 1 Cilegon yang bertujuan untuk mendidik dan membina siswa siswi yang tergabung dalam SISPALARA untuk menjadi manusia yang betaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, manusia yang memiliki jiwa dan mental yang tangguh serta bertanggungjawab dalam berbangsa dan bernegara, dan manusia yang memiliki wawasan peduli lingkungan dengan cara mengenal alam lingkungannya sebagai media untuk menerpa fisik dan mental yang ada pada diri masing masing.
SISPALARA secara resmi didirikan pada tanggal 10 Januari 1982. Berawal dari siswa siswi berkelompok yang gemar mengadakan perjalanan kecil yang lambat laun mereka memandang perlu dibentuknya suatu wadah atau organisasi yang berfungsi untuk mengkoordinir siswa siswi yang menggemari olahraga petualangan dan konservasi di alam bebas.
Sejak saat itu, SISPALARA mulai memperkenalkan diri sebagai kegiatan ekstra kurikuler pecinta alam pertama dan terbesar khususnya di Kota Cilegon dan wilayah Provinsi Banten umumnya. (Red)
