Antisipasi Serangan Siber di KTT G20 Bali, Polri Koordinasi Dengan BSSN dan BIN

- Redaksi

Minggu, 13 November 2022 - 05:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CILEGONSATU.ID – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan telah menyiapkan langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya serangan siber di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

 

Untuk mencegah terjadinya hal tersebut, Sigit memaparkan, Polri telah berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sebagai leading sector dan Badan Intelijen Negara (BIN).

 

“Karena memang yang namanya serangan siber walaupun leading sectornya BSSN selaku penanggungjawab keamanan sistem jaringan namun tetap proses penegakan hukum dan pencarian pelaku tetap harus kita lakukan. Sehingga dari awal sebaiknya kita semua harus siap menghadapi kondisi tiba-tiba ada serangan,” kata Sigit dalam tinjauannya di Posko Satgas Gakkum Mabes Polri di Badung, Bali, Sabtu, (12/11/2022).

Baca Juga :  Ini Dia Pemicu Meningkatnya Curah Hujan di Indonesia

 

Menurut Sigit, antisipasi pencegahan serangan siber dilaksanakan di seluruh lokasi event internasional tersebut. Baik lokasi utama maupun pendukung yang terhubung dengan koneksi internet.

 

Dengan adanya antisipasi di semua lini, Sigit menekankan, Konferensi Tingkat Tinggi G20 dapat berjalan dengan lancar dan aman dari gangguan siber.

 

“Jadi kita minta itu betul-betul dilakukan, persiapan begitu ada serangan bagaimana recovery yang bisa dilakukan sehingga tidak mengganggu kegiatan utama khususnya terkait dengan pada saat event berlangsung,” ujar Sigit.

 

Lebih dalam, Sigit meminta kepada seluruh stakeholder untuk terus mematangkan langkah maupun skenario atas segala dinamika yang dapat berkembang sewaktu-waktu.

Baca Juga :  Pastikan Tertib, Robinsar Pantau Proses Verifikasi Mudik Gratis

 

“Jadi saya minta terus dilakukan peningkatan terhadap skenario-skenario yang mungkin terjadi terkait dengan sistem serangan yang akan mengganggu baik di luar maupun di dalam venue,” ucap Sigit.

 

Oleh karena itu, Sigit mengungkapkan, BSSN, Polri dan BIN dapat terus melakukan koordinasi serta proses evaluasi untuk pengamanan serangan siber di KTT G20.

 

“Karena memang ini harus dilakukan evaluasi setiap hari. Sehingga kita yakin mulai dari proses sampai pelaksanaan kegiatan bisa berjalan dengan baik,” tutup Sigit. (Red)

Berita Terkait

4 Sehat, 5 Triliun: Ketika Nafsu Lebih Cepat dari Lelang
Mei 1998 Versus Demokrasi Hari Ini
Kadin Cilegon Sampaikan Terima Kasih dan Klarifikasi Terkait Isu Dugaan Permintaan Dana ke PT CAA
Galijati.ID, Jembatan Generasi Muda Untuk Mengenal Warisan Budaya
Rem Pakem Ala PT PCM Untuk Atasi Potensi Masalah
MEMBACA PESAN SEMESTA DI BALIK RAHASIA JOKOWI YANG BELUM TERKALAHKAN DALAM SETIAP PERTEMPURAN POLITIKNYA
Monopoli Oligarki VS Pengusaha Mental Ormas
Fenomena ‘Manusia Tikus’ di Balik Gemilangnya Kota Cina

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:58 WIB

4 Sehat, 5 Triliun: Ketika Nafsu Lebih Cepat dari Lelang

Kamis, 15 Mei 2025 - 19:22 WIB

Mei 1998 Versus Demokrasi Hari Ini

Kamis, 15 Mei 2025 - 03:21 WIB

Kadin Cilegon Sampaikan Terima Kasih dan Klarifikasi Terkait Isu Dugaan Permintaan Dana ke PT CAA

Rabu, 14 Mei 2025 - 06:39 WIB

Rem Pakem Ala PT PCM Untuk Atasi Potensi Masalah

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:36 WIB

MEMBACA PESAN SEMESTA DI BALIK RAHASIA JOKOWI YANG BELUM TERKALAHKAN DALAM SETIAP PERTEMPURAN POLITIKNYA

Berita Terbaru

Catatan Redaksi

4 Sehat, 5 Triliun: Ketika Nafsu Lebih Cepat dari Lelang

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:58 WIB

Catatan Redaksi

Mei 1998 Versus Demokrasi Hari Ini

Kamis, 15 Mei 2025 - 19:22 WIB

Pendidikan

IMC Pertanyakan Peran Kepolisian Terkait Video Viral 5 Triliun

Kamis, 15 Mei 2025 - 03:48 WIB