CILEGONSATU. ID – Untuk memastikan Kondisi masyarakat, lurah Randakari Haerul Amri melakukan peninjauan langsung ke lapangan.
“Beberapa waktu lalu, saya jalan jalan dan main – main ke kampung – kampung, kalau tampak depan memang rumahnya mewah, namun ada beberapa yang memang tidak layak huni, ” Kata Haerul Amri, Selasa (25/07/2022) saat ditemui di ruang kerjanya.
Hasil dari keliling kampung tersebut, Lurah Haerul Amri berencana akan mengajukan permohonan ke Kementerian Sosial (Kemensos) untuk program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).
“Tadi pagi saya sudah berkoordinasi dengan Kecamatan, Terkait dengan rencana pengajuan Rutilahu ke Kemensos, ini adalah upaya saya sebagai lurah dan bentuk perhatian saya untuk masyarakat, mudah – mudahan bisa membuahkan hasil,” ungkapnya.
Dijelaskan Haerul Amri, selain program Rutilahu juga, di Kelurahan Randakari akan melakukan kerjasama dengan Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (BMI) untuk pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Selain Rutilahu, UMKM juga membutuhkan perhatian khusus dari Pemerintah, sehingga UMKM di Randakari bisa maju, dan bisa perkembang di daerah lainnya, “jelasnya.
Untuk UMKM di Randakari dijelaskan Lurah, kebanyakan membuat Kue kering, seperti kue bolu, kue sagon dan lainnya.
“UMKM di Randakari ini, yang berhubungan dengan perut, seperti Kue. Nah untuk memajukannua makanya saya gandeng koperasi BMI untuk menambah permodalan barangkalinada pelaku UMKM yang ingin mengembangkan dan memperluas pemasarannya,”pungkasnya. (Red)