CILEGONSATU.ID – 5 November 2025. Hari ini, tepat 90 tahun lalu, pada 5 November 1935, dunia permainan papan mencatat sejarah penting.

Ikon Budaya Global dan Simbol Perjalanan Ekonomi Abad 20

Perusahaan Parker Brothers (Parker Bersaudara) secara resmi meluncurkan permainan Monopoly, sebuah karya yang kemudian menjelma menjadi ikon budaya global dan simbol perjalanan ekonomi manusia abad ke-20.

Lahir di tengah masa Depresi Besar di Amerika Serikat, Monopoly bukan sekadar permainan tentang membeli dan menjual properti. Ia adalah potret satir dari sistem kapitalisme dan ambisi manusia terhadap kekayaan. Gagasan yang berakar dari permainan ciptaan Elizabeth Magie pada 1903, berjudul The Landlord’s Game.

Kritik Terhadap Ketimpangan Ekonomi dan Monopoli Tanah

Permainan itu awalnya dimaksudkan sebagai kritik terhadap monopoli tanah dan ketimpangan ekonomi. Namun pada awal 1930-an, versi permainan tersebut berkembang di berbagai komunitas, hingga akhirnya Charles Darrow, seorang warga Philadelphia yang kehilangan pekerjaan, menyempurnakannya dan menjual hak cipta versinya kepada Parker Brothers pada tahun 1935.

Setelah melalui penyempurnaan desain dan aturan main, Parker Bersaudara resmi menerbitkan Monopoly pada 5 November 1935. Dalam waktu singkat, permainan ini meledak di pasaran, menjadi hiburan keluarga yang sekaligus menggambarkan mimpi banyak orang untuk keluar dari kesulitan ekonomi.

“Monopoly adalah cermin dari harapan, strategi, dan nasib. Tiga hal yang tak pernah lepas dari kehidupan manusia,” tulis salah satu edisi katalog Parker Brothers pada 1936.

Artefak Budaya di Lebih Dari 100 Negara

Kesuksesan Monopoly menembus batas negara dan bahasa. Dalam beberapa dekade berikutnya, permainan ini diterjemahkan ke lebih dari 40 bahasa dan dijual di lebih dari 100 negara, termasuk dengan adaptasi lokal yang mencantumkan nama-nama kota dari berbagai belahan dunia.

Kini, di usia hampir satu abad, Monopoly bukan hanya permainan, melainkan artefak budaya yang menandai bagaimana hiburan, ekonomi, dan kreativitas dapat berpadu dalam satu papan.

Versi-versi modernnya terus berkembang dalam bentuk digital dan edisi tematik, dari kota besar dunia hingga karakter film terkenal. Namun, esensinya tetap sama, sebuah permainan yang mengajarkan bahwa kekayaan, keberuntungan, dan strategi berjalan seiring, dengan risiko kehilangan segalanya dalam satu langkah.

Seperti nasihat klasik dari permainan ini:

“Jangan pernah menyerah, karena papan selalu berputar.” (Red)